B. Arab

Pertanyaan

dalil naqli tentang shalat sunnah

1 Jawaban

  • Di antara rahmat Allah SWT kepada hambanya adalah bahwa Allah SWT mensyari'atkan bagi setiap kewajiban, sunnah yang sejenis; agar orang mukmin bertambah imannya dengan melakukan yang sunnah, dan menyempurnakan yang wajib pada hari kiamat, karena kewajiban-kewajiban mungkin ada yang kurang. Anjuran untuk melaksanakan sholat sunnah, antara lain berdasarkan hadits dari Rabi’ah bin Malik yang mengatakan bahwa Rasullah memerintahkan kepada saya, dengan sabdanya:
     “Bermohonlah, maka saya menjawab: “Saya mohon kepadamu agar  saya dapat menemanimu di surga”. Kemudian beliau bersabda:“Adakah selain itu?” Saya menjawab: “Ya, hanya itu”. Beliaubersabda lagi: “Maka bantulah saya, agar berhasil permohonan itudengan membanyakkan sujud (salat sunat)”.
    Dari Ummu Aabibah. RA isteri nabi SAW beliau berkata, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: “tidaklah seorang hamba muslim shalat sunnah bukan fardhu untuk Allah setiap hari dua belas rakaat, kecuali Allah membangunkan baginya rumah di surga, atau kecuali dibangunkan baginya rumah di surga.” (HR. Muslim).
    Dari Ibnu Umar.RA berkata: "Aku shalat bersama Rasulullah SAW sebelum dhuhur dua rakaat, dan setelahnya dua rakaat, setelah maghrib dua rakaat, setelah shalat isya' dua rakaat, setelah shalat jum'at dua rakaat, adapun shalat maghrib, isya', dan jum'at, maka aku shalat bersama nabi rdi rumahnya.” (muttafaq alaih)

Pertanyaan Lainnya